Ingatlah Kita Pernah Bersama

 

Terima kasih adek-adek ku yang cantik, unyu, dan sangat luar biasa. Sudah menemani selama hampir 1 tahun. Semoga ada pelajaran dan pengalaman yang didapatkan dari waktu yang singkat.

Amel cantik, adekku, anakku, yang manis dan begitu lugu. Maaf ya untuk salah selama ini. Terima kasih sudah mau direpotkan selama aku gak bisa ngurus administrasi BEM, udah mau jadi "best partner of secretary". Nadia, anaknya bunda yang manja abis. Maaf ya kalau suka becandain kamu. Ayolah sering-sering ke BEM, meski aku tahu alasanmu untuk tidak datang. Terima kasih sayang udah selalu setia dengan panggilan "bunda" nya sampai sekarang.

Dan buat kalian berdua, terima kasih udah jadi pengisi, pelengkap, dan sedih-bahagia-tangis-tawa dalam cerita-ceritaku. Sukses terus buat kalian. Setelah masa kepengurusan ini benar-benar selesai 1 bulan esok, yakinlah itu bukan akhir, tapi awal dari semua yang baru. Ada banyak ilmu, pelajaran, pengalaman yang dapat kalian cari di waktu, tempat, dan cara-cara lain.

Ada banyak yang lain sebenarnya, mereka juga sama seperti keduanya. Tapi mereka berdua telah memberi arti tersendiri untuk hati dan diri. Ah, dan cinta kasihku tetaplah sama untuk semuanya.

 

Ingatlah kita pernah bersama.
Tertawa bersama, menangis bersama :) ({})

---tha---